KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat-Nya,
penulis dapat menyelesaikan lpenelitian yang terkait dengan manajmen PAUD.
Karena salah satu upaya peningkatan kualitas manusia di Indonesia dalam
membangun masa depan bangsa yaitu PAUD ( Pendidikan Anak Usia Dini). Berbagai
cara harus dilakukan untuk meningkatkan kualitas PAUD yang ada sekarang ini.
Hal-hal yang perlu ditingkatkan untuk meningkatkan kualitas PAUD
tersebut bisa melalui peningkatan kualitas pendidik, pembelajrannya yang berorientasi
pada perubahan zaman .
Dalam penulisan makalah ini, penulis merasa masih banyak
kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan
kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu, kritik dan saran yang
membangun dari semua pihak sangat
penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Disadari bahwa laporan ini tidak mungkin terwujud tanpa bantuan
dari berbagai pihak. Maka dari itu penulis mengucapkan terimakasih yang
takterhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan laporan hasil
penelitian ini.
Semarang,
28 Desember 2015
Penyusun
Muntafi’ah
I.
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Masalah
Tahun-tahun pertama kehidupan anak merupakan kurun waktu yang
sangat penting dan kritis dalam hal tumbuh kembang fisik, mental, dan
psikososial, yang berjalan sedemikian cepatnya sehingga keberhasilan
tahun-tahun pertama untuk sebagian besar menentukan masa depan anak. Kelainan
atau penyimpangan apapun apabila tidak diintervensi secara dini dengan baik pada
saatnya, dan tidak terdeteksi secara nyata mendapatkan perawatan yang bersifat
purna yaitu promotif, preventif, dan rehabilitative akan mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan anak selanjutnya.
Penyelenggaraan pendidikan pada anak usia dini di Negara maju telah
berlangsung lama sebagai bentuk pendidikan yang berbasis masyarakat, akan
tetapi gerakan untuk menggalakkan pendidikan ini di Indonesia baru muncul
beberapa tahun terakhir. Hal ini didasarkan akan pentingnya pendidikan untuk
anak usia dini dalam menyiapkan manusia Indonesia seluruhnya. Namun sejauh ini
jangkauan pendidikan anak usia dini sudah mulai meningkat baik dari segi jumlah
maupun aksebilitasnya.
Melihat akan pentingnya pendidikan anak usia dini bagi kelangsungan
bangsa, maka pemerintah perlu memberikan perhatian serius untuk melakukan
perbaikan-perbaikan yang mengarah pada kemajuan pendidikan anak usia dini baik
dari segi akademiknya maupun administrasinya. Karena pendidikan anak usia dini
merupakan strategi pembangunan sumber daya manusia untuk membentuk karakter
bangsa dan kehandalan SDMnya.
B.
Rumusan Masalah
1.
Bagaimana Teknik
Pembentukan lembaga PAUD?
2.
Bagaimana Cara
Penentuan Tempat dan dukungan lingkungan?
3.
Bagaimana Cara
Pengelompokan Anak?
4.
Bagaimana Cara
Penyiapan Tempat dan Perabotan?
5.
Bagaimana Cara
Penyiapan Alat Peraga yang Edukatif?
6.
Bagaimana Cara
Pembekalan Pendidik dan pengelolaannya?
7.
Bagaimana Cara
Penyiapan Buku Administrasi?
8.
Bagaiman contoh Kalender
pendidikan?
9.
Bagaiman Cara penyusunan
Rencana Pembiayaan?
10.
Bagaimana Pendaftaran
Calon Peserta Didik?
C.
Tujuan
Penelitian
1.
Untuk
mengetahui cara pembentukan PAUD dan apa saja yang perlu dipersiapkan
2.
Untuk
mengetahui apa saja yang perlu dipersiapkan saat akan melaksanakan pembelajaran
3.
Untuk
mengetahui bekal apa saja yang harus diberikan untuk pendidik
4.
Untuk
mengetahui cara menarik peserta didik supaya sekolah di PAUD yang telah
didirikan
D.
Manfaat
Penelitian
1.
Menambah
wawasan peneliti
2.
Melatih cara
berfikir secara ilmiah
II.
METODOLOGI
A.
Lokasi
Penelitian
Lokasi
Penelitian adalah tempat dilakukannya penelitian. Dilaksanakan di PAUD Himawari
B.
Waktu
Penelitian
Waktu
penelitian dilakukan pada bulan November sampai pertengahan Desember
C.
Sumber Data
1.
Tempat, yaitu
tempat dilakukannya aktifitas penelitian
2.
Aktifitas,
yaitu kegiatan melakukan penelitian
3.
Informan, yaitu
objek tempat memperoleh data
D.
Teknik
Pengumpulan Data
1.
Observasi
dengan melakukan penelitian terhadap aktifitas yang dilakuakan di PAUD.
2.
Wawancara,
dengana wawancara kepada kepala sekolah untuk mencari data.
III.
PEMBAHASAN
A.
Teknik Pembentukan
lembaga PAUD
Sebelum
mendirikan PAUD kita harus mempersiapkan terlebih dahulu apa saja yang
diperlukan dalam pembentukan lembaga PAUD. Berdasarkan penelitian yang kami
lakukan di salah satu lembaga PAUD yang bernama PAUD Himawari menyatakan bahwa
di dalam teknik pembentukan lembaga PAUD yang perlu dipersiapkan antara lain:
1.
Akta Notaris
2.
Studi
Lingkungan, di dalam studi lingkungan ini harus memerhatikan lingkungan
sekitar, apakah diperlukan apa tidak lembaga PAUD jika didirikan ditempat
tersebut, selain itu juga harus memperhatikan salah satu syarat dari Dinas
Pendidikan, ketika mendirikan lembaga PAUD minimal jarak antara lembaga harus
500 M.
3.
Izin
Operasional lewat Dinas Pendidikan. Izin operasional ini harus benar-benar
diperhatikan karena setiap lembaga pendidikan yang akan didirikan itu harus
mendapat izin operasional dari pemerintah.
B.
Cara Penentuan
Tempat dan dukungan lingkungan
Cara penentuan tempat yang paling baik adalah tidak terlalu jauh
dengan jalan raya dan tidak terlalu dekat jalan raya. Agar masyarakat bisa
menjangkaunya, disamping itu lembaga harus bisa membangun kepercayaan
masyarakat, dalam membangun kepercayaan masyarakat ini memerlukan waktu yang
lama minimal 1 tahun, hal itu bisa dilakukan mungkin dengan memperbaiki
fasilitas yang ada, pembelajaran yang berbeda dengan lembaga lain, tenaga
pendidik dan kependidikan yang handal dan tangguh.
Untuk dukungan
lingkungan, sebelumnya bisa lapor ke RT maupun RW setempat bahwa diwilayah
tersebut akan didirikan lembaga PAUD, selain itu lembaga juga bisa membuat
acara semacam pengajian umum supaya masyarakat mengenal lembaga tersebut dan
bisa berinteraksi langsung dengan masyarakat.
C.
Cara
Pengelompokan Anak
Cara pengelompokan disesuaikan dengan usia anak, untuk yang berusia
3-4 tahun masuk di Play Group, 4-5 tahun masuk di TK A dan untuk yang 5-6 tahun
masuk di TK B. untuk metode kegiatan/ bermainnya menggunakan sentra. Di lembaga PAUD Himawari
ada beberapa sentara yang digunakan antara lain: sentra balok, persiapan/
raidiness, seni, bahan alam cair, peran, religi dan masak. Khusus sentra
masak diperuntukkan untuk usia 5-6 tahun
yang bisa dilakukan di dapur sekolah.
D.
Cara Penyiapan
Tempat dan Perabotan
Untuk tempat dan perabotan pembelajaran sudah dipersiapkan dengan
baik di PAUD Himawari, tempat pembelajarannya berpindah-pindah disesuaikan
dengan sentra pembelajaran pada hari itu, untuk anak didiknya sudah diberitahu
terlebih dahulu sebelum pembelajaran keesokan harinya. Bagi peserta didik TPA
sudah dipersiapkan kamar tidur yang digunakan untuk istirahat siang dan dipersiapan
makanan selama anak tingga di PAUD tersebut.
Sedangkan
Perabotan yang mendukung proses pembelajaran sudah tertata rapi pada
masing-masing sentra yang sudah disediakan sekolah tersebut.
E.
Cara Penyiapan
Alat Peraga yang Edukatif
Semua
alat peraga yang digunakan dalam pembelajaran di PAUD Himawari adalah edukatif
baik indoor maupun outdoor, karena di PAUD tersebut sudah diterapkan model
Sentra. Contohnya saja sentra masak yang ditempatkan di dapur sekolah, di dalam
pembelajaran masak itu disamping anak di ajari masak, berhitung, dan membedakan
warna.
F.
Cara Pembekalan
Pendidik dan pengelolaannya
PAUD
Himawari menerima pendidik yang tidak berpendidikan Sarjana Pendidikan PAUD
akan tetapi yang diterima adalah orang yang berpendidikan Sekolah Menengah Atas
atau sederajat yang sudah pernah kursus tentang pendidikan PAUD sehingga lebih
siap pakai di lapangan.
Untuk
meningkatkan kualitas guru, Himawari melakukan hal-hal berikut, antara lain:
1.
Meningkatkan
SDM-nya dengan cara menganjurkan guru kuliah jurusan PAUD di Universitas
Terbuka
2.
Mengirim
guru-guru untuk mengikuti pelatihan Anak Usia Dini/ Workshop yang ada kaitannya
dengan pembelajaran
G.
Cara Penyiapan
Buku Administrasi
Di
dalam lembaga pendidikan buku administrasi sangat diperlukan, sebagai tempat
data-data penting sekolah, demikian halnya di lembaga pendidikan PAUD Himawari
juga memiliki beberapa buku administrasi, antara lain sebagai berikut:
1.
Data anak dan
Orangtua digunakan untuk mendata anak didik beserta orangtuanya.
2.
Data guru
digunaka untuk mendata semua guru, baik guru Play Group, Taman Kanak-kanak
kelompok A dan Taman Kanak-kanak kelompok B.
3.
Data keuangan
digunakan untuk mendata semua keuangan, baik pengeluaran maupun pemasukan, data
tersebut harus jelas dari mana saja pemasukannya, digunakan untuk apa saja,
kemudian masih sisa berapa harus jelas
4.
Laporan untuk
Dinas Pendidikan
Setiap beberapa
bulan sekali lembaga pendidikan harus melaporkan perkembangannya kepda Dinas
pendidikan terkait
5.
Laporan
Supervisi
Di
dalam lembaga pendidikan itu ada yang namanya buku supervisi (pengawas), semua
kegiatan guru dan tenaga kependidikan selalu dipantau oleh kepala sekolah
selaku supervisor internal, kepala sekolah bertanggungjawab penuh terhadap
kerja guru dan tenaga kependidikan. Jika terdapat kesalahan pada kinerjanya
maka kepala sekolah harus mensupervisi. Untuk supervisor eksternalnya adalah
pengawas yang ada di daerah masing-masing yang akan mengawasi semua pelaku
pembelajaran yang ada disekolah
6.
Laporan Bulanan
7.
Buku Pindah,
Keluar dan Masuk digunakan untuk laporan anak didik yang pindah, keluar dan
masuk sehingga sekolah mengetahui jumlah anak didiknya
H.
Kalender pendidikan
I.
Cara penyusunan
Rencana Pembiayaan dengan cara inklut pada anggaran setiap bulan dan tahunan.
J.
Pendaftaran
Calon Peserta Didik
Untuk
pendaftaran calon peserta didik itu setiap tahunnya dibuka, di PAUD Himawari
dikelompokkan menjadi 3 kelompok, antara lain: Play Group usia 3-4 tahun, Taman
Kanak-kanak kelompok A usia 4-5 tahun, dan Taman kanak-kanak kelompok B usia
5-6 tahun. Di samping itu di PAUD Himawari juga membuka TPA ( Tempat Penitipan
Anak) yang setiap harinya diasuh oleh guru PAUD.
IV.
LAMPIRAN
A. RPPM
B. RPPH
V.
KESIMPULAN
A.
Kesimpulan
Berdasarkan
penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa pendidikan anak usia dini itu
diperlukan, karena pada masa itu anak mengalami perkembangan pesat dari mulai
fisik, mental dan lain sebagainya. Mengingat pentingnya hal terssebut maka
diperlukan perbaikan-perbaikan terkait pembentukan lembaga PAUD, proses
pembelajaran yang perlu disiapkan dan apa saja yang diperlukan untuk mendukung
terlaksananya pembelajaran yang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar